Kecacatan Pendengaran dan Berbicara Pada Anak-Anak
Penting untuk mengetahui lebih dini anak-anak yang hilang pendengaran karena jika tidak perkembangan anak akan terganggu. Bisa saja salah menanggapi bahwa anak mengalami gangguan pendengaran, sebaliknya bisa di kira bahwa anak mempunyai kesulitan-kesulitan belajar atau hanya nakal saja. Jadi di dalam tulisan ini menjelasakan bagaimana kita mendengarkan suara dan mengapa kadang-kadang anak-anak mengalami gangguan pendengaran. Bagaimana mengetahuin seorang anak yang hilang pendengaran juga di jelaskan, bersama dengan komplikasi-komplikasi potensial yang mungkin terjadi.
Suara
suara dapat di bagi dalam dua bagian, frekuensi dan intensitas :
- Frekuensi (atau pola titik nada), - Titi nada suara rendah seperti guntur, -Titi nada suara tinggi seperti sendok besi yang di pukulkan pada panci besi, -Gangguan pendengaran hanya bisa mempengaruhi titi nada suara rendah atau tinggi.
- Intensitas (kerasnya suara), anak-anak yang pendengarannya terganggu sebagian tidak akan bereaksi terhadap suara-suara kecil tapi akan bereaksi terhadap suara-suara keras, tergantung seberapa parah kerusakan penderangan mereka.
Bagaimana kita mendengarnya?
Telinga kita dapat dibagi menjadi 3 bagian. Telinga bagian luar, telinga bagian tengah dan telinga bagian dalam, yaitu;

No comments:
Post a Comment